KAJIAN BENTUK-BENTUK AKRONIM BAHASA INDONESIA DAN KAJIAN FONOTAKTIKNYA DALAM BERITA LIPUTAN KHUSUS PEMILU 2009 PADA SURAT KABAR SOLOPOS

WINARSIH, WINARSIH (2009) KAJIAN BENTUK-BENTUK AKRONIM BAHASA INDONESIA DAN KAJIAN FONOTAKTIKNYA DALAM BERITA LIPUTAN KHUSUS PEMILU 2009 PADA SURAT KABAR SOLOPOS. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
A310050152.PDF

Download (89kB)
[img] PDF
A310050152.PDF
Restricted to Repository staff only

Download (303kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) bentuk-bentuk akronim bahasa Indonesia dalam berita liputan khusus Pemilu 2009 pada surat kabar Solopos edisi Maret 2009, (2) pola-pola fonotaktik pemakaian akronim bahasa Indonesia dalam berita liputan khusus Pemilu 2009 pada surat kabar Solopos edisi Maret 2009. Objek dalam penelitian ini adalah akronim bahasa Indonesia pada surat kabar Solopos edisi Maret 2009. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak dan catat. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode padan dan agih. Teknik lanjutan yang digunakan adalah daya pilah sebagai pembeda organ wicara dan teknik lesap. Penyajian hasil analisis menggunakan metode penyajian informal, yaitu rumus atau kaidah disampaikan dengan menggunakan kata-kata biasa yang apabila dibaca dengan serta merta dapat langsung dipahami. Sumber data dalam penelitian ini adalah berita liputan khusus Pemilu 2009 terdapat 33 artikel dan terdapat 54 data. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan hasil penelitian sebagai berikut: (1) dilihat dari asal pembentukan akronim yang berasal dari 2 kata terdapat 27 akronim, akronim yang berasal dari 3 kata terdapat 23 akronim, dan akronim yang berasal dari 4 kata terdapat 4 akronim. (2) Kajian pola-pola fonotaktik pemakaian akronim berdasarkan pola kanonik terdapat 8 pola, yaitu V, VK, KV, KVKK, KKV, KKVK, KVK, KKVKK; berdasarkan gugus konsonan terdapat 2 bentuk gugus konsonan, yaitu gugus konsonan pada awal suku kata kedua dan gugus konsonan pada awal suku kata keempat; berdasarkan deret konsonan terdapat 9 bentuk, yaitu deret konsonan /k/ dengan anggota /kj/, /kd/, /kt/, /kc/; deret konsonan /l/ dengan anggota /lp/, /lg/, /ld/, /lr/, /lk/, /lt/; deret konsonan /s/ dengan anggota /sl/, /sc/, /sp/, /sd/, /sn/; deret konsonan /m/ dengan anggota /mn/, /mk/, /md/; deret konsonan /r/ dengan anggota /rt/, /rd/, /rm/, /rk/, /rn/, /rb/, /rp/; konsonan /n/ dengan anggota /nd/, /nl/, /ns/, /nk/, /nd/, /nn/, /nt/; deret konsonan /p/ dengan anggota /pd/, /pk/, /pn/; deret konsonan /t/ dengan anggota /tw/; deret konsonan /b/ dengan anggota /bv/; berdasarkan diftong dan deret vokal, yaitu deretan dua vokal yang terdapat dalam bahasa Indonesia terdapat dua data.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Akronim, silabe, pola fonotaktik, gugus konsonan, deret vokal
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah
Depositing User: Mrs. Gatiningsih Gatiningsih
Date Deposited: 25 Jan 2010 07:46
Last Modified: 24 Oct 2011 04:18
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/5738

Actions (login required)

View Item View Item