DISPERSI PEMASARAN MEBEL PENGARUHNYA TERHADAP PENDAPATAN PENGUSAHA DI DESA BULAKAN KECAMATAN SUKOHARJO KABUPATEN SUKOHARJO

Ermayanti, Herlina (2008) DISPERSI PEMASARAN MEBEL PENGARUHNYA TERHADAP PENDAPATAN PENGUSAHA DI DESA BULAKAN KECAMATAN SUKOHARJO KABUPATEN SUKOHARJO. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img] PDF
E100010011.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (624kB)

Abstract

Judul dari penelitian ini yaitu Dispersi Pemasaran Mebel dan Pengaruhnya Terhadap Pendapatan Pengusaha di Desa Bulakan Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Sukoharjo. Bertujuan untuk mengetahui karakteristik sosial demografi pengusaha industri mebel, mengetahui jangkauan (dispersi) pemasaran mebel, mengetahui pengaruh jangkauan pemasaran terhadap pendapatan pengusaha industri mebel, dan mengetahui sumbangan pendapatan industri mebel terhadap pendapatan total keluarga pengusaha. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survai. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara dengan responden dengan menggunakan kuesioner yang telah dipersiapkan sebelumnya, yang meliputi : data karakteristik demografi responden dan data karakteristik usaha. Sedangkan data sekunder diperoleh dari instansi-instansi terkait seperti : Kantor Kecamatan Sukoharjo, Kantor Desa Bulakan dan Deperindag Sukoharjo dengan melalui pencatatan ataupun fotokopi data yang terkait. Responden adalah pengusaha mebel. Teknik pengambilan sampel adalah menggunakan proportional random sampling. Jumlah populasi adalah 250 orang diambil 50 %, sehingga total responden yang diambil sebesar 125 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pengusaha industri mebel di daerah penelitian memiliki usia produktif, terbukti bahwa 92,80 persen responden memiliki usia di bawah 55 tahun dan kesemuanya telah berstatus kawin atau telah berkeluarga. Tingkat pendidikan pengusaha industri mebel di daerah penelitian berdasarkan standard wajib belajar 9 tahun, dapat digolongkan memiliki tingkat pendidikan yang rendah, terbukti bahwa 61,60 persen pengusaha didominasi oleh pengusaha yang berpendidikan hanya sebatas SD. Sebagian besar pengusaha telah menjalankan usahanya adalah lebih dari 15 tahun, yaitu sebesar 66,40 persen dari sampel. Sebagian besar pengusaha memiliki jangkauan pemasaran luar propinsi yang meliputi wilayah Jogyakarta, Jakarta dan eksport yaitu sebesar 67,20 persen. Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya pendapatan pengusaha industri mebel adalah jangkauan (dispersi) pemasaran. Hal ini terbukti dari uji statistic korelasi product moment (lampiran 5) diperoleh r = 0,599 lebih besar dari taraf signifikan r tabel 5 % = 0,174, Faktor tenaga kerja terbukti dari uji statistic korelasi product moment (lampiran 3) diperoleh r = 0,968 lebih besar dari taraf signifikan r tabel 5 % = 0,174 dan Faktor bahan baku terbukti dari uji statistic korelasi product moment (lampiran 4) diperoleh r = 0,961 lebih besar dari taraf signifikan r tabel 5 % = 0,174. Faktor yang paling mempengaruhi pendapatan pengusaha industri mebel di daerah penelitian adalah faktor tenaga kerja. Prosentase klasifikasi sumbangan terbesar adalah sumbangan pendapatan pengusaha industri mebel lebih dari 97,85 % sumbangannya terhadap pendapatan total keluarga adalah sebesar 90,40 persen responden.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: pemasaran mebel, jangkauan pemasaran, pendapatan, pendapatan total keluarga
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Divisions: Fakultas Geografi > Geografi
Fakultas Geografi > Geografi
Fakultas Geografi > Geografi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 17 Sep 2008 01:37
Last Modified: 21 Feb 2011 06:55
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/476

Actions (login required)

View Item View Item