DIMENSI SOSIAL DALAM NOVEL LASKAR PELANGI KARYA ANDREA HIRATA: TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA

Sutri, Sutri (2009) DIMENSI SOSIAL DALAM NOVEL LASKAR PELANGI KARYA ANDREA HIRATA: TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
A310050077.pdf

Download (113kB)
[img] PDF
A310050077.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (447kB)

Abstract

Rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah struktur yang membangun dalam novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata?, (2) Bagaimanakah dimensi sosial dalam novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata dengan tinjauan Sosiologi Sastra?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) Stuktur yang membangun novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata, (2) Dimensi sosial dalam novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata dengan tinjauan Sosiologi Sastra. Bentuk Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, sedangkan pendekatan penelitian adalah Pendekatan Stukturalisme Genetik yang menekankan teks sebagai objek kajian. Data dalam penelitian ini adalah kata, frasa, klausa, kalimat, wacana yang terdapat dalam novel Laskar Pelangi. Sumber data penelitian ini adalah novel Laskar Pelangi yang diterbitkan oleh penerbit Bentang, Yogyakarta 2008. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik pustaka, simak, dan catat. Teknik analisis data yang digunakan adalah model dialektik yang dikemukakan oleh Lucien Goldmann. Hasil Penelitian ini adalah: (1) Struktur yang terjalin dalam novel Laskar Pelangi memiliki aspek-aspek yang saling berkaitan dan menguatkan satu sama lain. Aspek-aspek struktural tersebut secara padu membangun peristiwa-peristiwa dan makna cerita novel; (2) Analisis sosiologis dapat diketahui bahwa dimensi sosial; kesenjangan perekonomian yang difokuskan pada masalah kemiskinan dalam novel Laskar Pelangi mencakup dua hal yaitu (a) kemiskinan temporal (temporary proverty) yang terdiri dari kekurangan materi dan kemiskinan ketahap sejahtera, kemiskinan yang berdampak pada semua aspek kehidupan, salah satunya adalah pemenuhan kebutuhan sehari-hari sebagai kebutuhan pokok; (b) kemiskinan struktural (structural provety) yang terdiri dari kebutuhan sosial, kurangnya penghasilan dan kekayaan yang memadai berupa keterkucilan sosial, ketergantungan, dan ketidakmampuan berpartisipasi dalam masyarakat, pendidikan, dan informasi; (c) pandangan dunia (vision du monde) Andrea Hirata sebagai pengarang terhadap novel Laskar Pelangi mencakup problematika kemiskinan yang menjerat masyarakat (sosial ekonomi), kesenjangan sosial, dan problem pendidikan, semua berkaitan erat dengan substansi cerita.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Dimensi sosial, kesenjangan perekonomian, kemiskinan
Subjects: P Language and Literature > PN Literature (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 20 Oct 2009 04:14
Last Modified: 02 Jan 2012 04:55
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/4289

Actions (login required)

View Item View Item