TINJAUAN POTENSI INTERAKSI OBAT PADA PENGOBATAN HIPERTENSI PASIEN GERIATRI DI RS PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN 2007

Rismawan, Puji Aris (2008) TINJAUAN POTENSI INTERAKSI OBAT PADA PENGOBATAN HIPERTENSI PASIEN GERIATRI DI RS PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN 2007. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
J500040003.pdf

Download (231kB)
[img] PDF
J500040003.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Faktor risiko hipertensi meningkat 60-70% pada geriatri. Kompleksnya gejala, komplikasi dan penyakit yang mendasari hipertensi, maka tidak jarang digunakan lebih dari satu jenis obat (polifarmasi) secara bersamaan yang sangat berpotensi terjadinya interaksi obat. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran peresepan dan potensi terjadinya interaksi obat pada pengobatan hipertensi pasien geriatri di RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode diskriptif dengan dimensi waktu retrospektif. Penelitian ini dilakukan di RS PKU Muhammadiyah Surakarta periode 1 Januari 2007 sampai 31 desember 2007. Data yang digunakan merupakan data sekunder. Penelitian ini dilakukan terhadap seluruh pasien geriatri yang mengalami rawat inap di RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Setelah dilakukan pengumpulan data kemudian data diolah dan dibahas secara diskriptif. Selama periode penelitian diperoleh 75 kasus yang memenuhi kriteria. Hasil pengolahan data diperoleh gambaran peresepan obat antihipertensi yang paling sering digunakan adalah diuretik dan ACE Inhibitor sebanyak 56% dimana ACE Inhibitor paling sering digunakan sebagai obat tunggal dengan persentase 16%. Sedangkan obat non-antihipertensi yang paling sering digunakan adalah NSAID sebesar 93,33%. Kejadian interaksi antar sesama obat antihipertensi adalah kaptopril dengan klonidin sebesar 1,22%, antara obat antihipertensi dengan non-antihipertensi adalah nifedipin dengan ranitidin sebesar 1,22%, antar sesama obat non-antihipertensi adalah valium dengan fenitoin sebesar 0,41%. Dari perhitungan besar potensi interaksi obat berdasar jumlah obat yang diberikan adalah 9,59%, sedangkan potensi interaksi obat berdasar jumlah pasien sebasar 29,33%.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Hipertensi, Interaksi obat
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran
Depositing User: Mrs Esti Handayani
Date Deposited: 14 Aug 2009 01:51
Last Modified: 06 Jan 2012 06:08
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/4111

Actions (login required)

View Item View Item