UPAYA PENGAJUAN PENINJAUAN KEMBALI DALAM PERKARA PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta)

NARWATI , ANIK SRI (2008) UPAYA PENGAJUAN PENINJAUAN KEMBALI DALAM PERKARA PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

PDF C100010277.pdf Restricted to Repository staff only Download (309kB)

Abstract

Upaya Pengajuan Peninjauan Kembali dalam Perkara Pidana Pembunuhan Berencana di Pengadilan Negeri Surakarta 1. Syarat-syarat pengajuan peninjauan kembali Ketentuan yang menyatakan mengenai syarat-syarat pengajuan peninjauan kembali Seperti yang disebutkan dalam Pasal 263 ayat (1) KUHAP, yang berbunyi: Bahwa putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap, kecuali putusan bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum, terpidana atau ahli warisnya dapat mengajukan permintaan peninjauan kembali kepada Mahkamah Agung. Menurut Hendra Baju, SH.,14 bahwa pengajuan permohonan peninjauan kembali dalam kasus ini diajukan sendiri oleh terpidana yang diwakilkan oleh kuasa hukumnya. 2) Ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 245 ayat (2) berlaku juga bagi permintaan peninjauan kembali. 3) Permintaan peninjauan kembali tidak dibatasi dengan suatu jangka waktu 4) Dalam hal pemohon peninjauan kembali ialah terpidana yang kurang memahami hukum, pantiera pawa waktu menerima permintaan peninjauan kembali wajib menanyakan apakah alasan ia mengajuk an membuatkan surat permitnaan peninjauan kembali. 5) Ketua pengadilan segera mengirimkan surat permintaan peninjauan kembali beserta berkas perkaranya kepada Mahkamah Agung, disertai suatu catatan penjelasan.

Item Type:	Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Peninjauan kembali, pembunuhan berencana
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum > Hukum
Depositing User:	Mrs. Gatiningsih Gatiningsih
Date Deposited:	31 Jul 2009 02:28
Last Modified:	16 Nov 2010 10:16
URI:	http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/3884

Actions (login required)

View Item