INTENSITAS TERKENA BULLYING DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN EKSTROVERT DAN INTROVERT

Budhiarti, Amalia Lusi (2009) INTENSITAS TERKENA BULLYING DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN EKSTROVERT DAN INTROVERT. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
F100040070.pdf

Download (39kB)
[img] PDF
F100040070.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (668kB)

Abstract

INTENSITAS TERKENA BULLYING DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN EKSTROVERT DAN INTROVERT Amalia Lusi Budhiarti Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta ABSTRAKSI Kasus kekerasan yang terjadi di sekolah semakin marak. Kasus-kasus kekerasan fisik atau mental, pengucilan, intimidasi, perpeloncoan merupakan bentuk kekerasan yang biasa di sebut bullying. Bullying yaitu usaha untuk menyakiti secara psikologis ataupun fisik yang dilakukan berulang-ulang terhadap seseorang/sekelompok orang yang lebih ‘lemah’, oleh seseorang/sekelompok orang yang lebih ‘kuat’. Bullying bisa terjadi kepada siapa saja dengan karakteristik atau kepribadian seseorang yang berbeda-beda. Menurut Eysenck manusia digolongkan menjadi dua tipe kepribadian yakni tipe kepribadian ekstrovert dan introvert. Tipe ekstrovert lebih dipengaruhi oleh dunia objektif, sedangkan tipe introvert lebih dipengaruhi oleh dunia subjektif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan intensitas terkena bullying antara tipe kepribadian ekstrovert dan tipe kepribadian introvert. Hipotesis dalam penelitian ini adalah : ada perbedaan intensitas terkena bullying antara tipe kepribadian ekstrovert dan introvert. Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi SMP Negeri 2 Teras yang berjumlah 114. Pengambilan sampel dilakukan secara cluster random sampling. Alat ukur yang digunakan untuk memperoleh data penelitian adalah skala intensitas terkena bullying dan skala tipe kepribadian. Data terkumpul lalu dianalisis dengan menggunakan anava 2-jalur (anava AB). Hasil menunjukkan ada perbedaan intensitas terkena bullying antara tipe kepribadian ekstrovert dan introvert. Hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan anava 2-jalur diperoleh nilai F antar B sebesar 13,338 dengan p= 0,001 atau p<0,01 menunjukkan bahwa ada perbedaan intensitas terkena bullying yang sangat signifikan antara tipe kepribadian ekstrovert dan introvert. Dilihat dari mean empirik tipe kepribadian introvert lebih mudah terkena bullying dibandingkan tipe kepribadian ekstrovert yaitu mean empirik tipe kepribadian introvert sebesar 68,964 sedangkan mean empirik tipe kepribadian ekstrovert sebesar 63,628. Mean empirik intensitas terkena bullying sebesar 64,939 dan mean hipotetik intensitas terkena bullying sebesar 80. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat intensitas terkena bullying yang dialami oleh siswa-siswi SMP Negeri 2 Teras tergolong rendah.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: bullying, tipe kepribadian.
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User: Users 13 not found.
Date Deposited: 22 Jul 2009 08:26
Last Modified: 19 Nov 2019 03:43
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/3704

Actions (login required)

View Item View Item