ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN DAN JASA PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Deniarkianti, Anisa (2008) ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN DAN JASA PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah surakarta.

[img] PDF
B_200_040_054.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (550kB)

Abstract

Analisis rasio keuangan sangatlah erat kaitannya dengan laporan keuangan karena dengan laporan keuangan, suatu analisis dapat dilakukan. Laporan keuangan dapat disusun dan disajikan dengan maksud untuk memberikan informasi kuantitatif mengenai keadaan keuangan pada periode tertentu. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel penelitian yaitu PT. Aneka Tambang, Tbk dan PT. Timah, Tbk. Data yang digunakan adalah data sekunder yang meliputi gambaran umum perusahaan dan laporan keuangan perusahaan mulai tahun 1999 sampai dengan tahun 2006. Teknik pengambilan sampel dengan cara purposive sampling. Analisis yang digunakan adalah kualitatif yang meliputi analisis perkembangan penilaian kinerja perusahaan yang berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan RI No. 826/KMK.013/1992. Analisis kedua adalah analisis perkembangan rasio rentabilitas, likuiditas, solvabilitas, rasio keberhasilan sambungan, rasio operasi dan profit margin. Analisis ketiga yaitu untuk menilai apakah terdapat perbedaan kinerja antara PT. Aneka Tambang, Tbk dengan PT. Timah, Tbk ditinjau dari rasio-rasionya dan tingkat kesehatannya dengan menggunakan Independent Sample Test (Uji t). Dari hasil analisis yang dilakukan selama delapan periode penelitian kinerja keuangan perusahaan, PT. Aneka Tambang, Tbk pada tahun 1999 dikategorikan tidak sehat dengan nilai bobot kinerja 77,87 pada tahun 2000, perusahaan dikategorikan kurang sehat dengan nilai bobot 95,04 dan pada tahun 2001-2006 perusahaan dikategorikan sehat sekali dengan nilai bobot kinerja tahun 2001 yaitu 134,22, tahun 2002 yaitu 136,56, tahun 2003 yaitu 114,42, tahun 2004 yaitu 110,93, tahun 2005 yaitu 124,09 dan tahun 2006 yaitu 131,08. PT. Timah, Tbk pada tahun 1999 dikategorikan sehat sekali dengan nilai bobot kinerja 122,02, pada tahun 2000, perusahaan dikategorikan sehat dengan nilai bobot 107,94, dan pada tahun 2001-2006 kinerja perusahaan dikategorikan tidak sehat dengan nilai bobot kinerja pada tahun 2001 yaitu 65,78, tahun 2002 yaitu 63,37, tahun 2003 yaitu 85,58, tahun 2004 yaitu 89,06, tahun 2005 yaitu 75,91 dan pada tahun 2006 yaitu 68,91. Hasil dari Independent Sample Test (uji-t) menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan kinerja antara PT. Aneka Tambang, Tbk, dengan PT. Timah, Tbk dilihat dari rasio rentabilitas, likuiditas dan solvabilitasnya karena nilai ρ-value dari masingmasing rasio tersebut lebih besar dari 0,05 (ρ-value > 0,05). Sedangkan terdapat perbedaan kinerja antara PT. Aneka Tambang, Tbk dengan PT. Timah, Tbk bila ditinjau dari rasio keberhasilan sambungan, rasio operasi, profit margin, dan tingkat kesehatannya, karena rasio-rasio tersebut memiliki nilai ρ-value < 0,05.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Laporan keuangan, Analisis rasio keuangan, Kinerja perusahaan
Subjects: H Social Sciences > HG Finance
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 25 Jun 2008 04:31
Last Modified: 17 Nov 2010 14:08
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/36

Actions (login required)

View Item View Item