Uji Daya Simpan Dan Organoleptik Selai Ubi Jalar Ungu (Ipomoea Batatas L. Pair) Dengan Penambahan Gula Pasir Dan Madu

Utami, Sri Budi and , Triastuti Rahayu, S.Si, M.Si (2015) Uji Daya Simpan Dan Organoleptik Selai Ubi Jalar Ungu (Ipomoea Batatas L. Pair) Dengan Penambahan Gula Pasir Dan Madu. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA.

[img] PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH PUBLIKASI.pdf

Download (327kB)
[img] PDF (Halaman Depan)
Halaman Depan.pdf

Download (515kB)
[img] PDF (BAB I)
BAB I.pdf

Download (92kB)
[img] PDF (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (153kB)
[img] PDF (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (99kB)
[img] PDF (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (117kB)
[img] PDF (BAB V)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6kB)
[img] PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (147kB)
[img] PDF (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (Pernyataan Publikasi)
Surat Pernyataan.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (144kB)

Abstract

Selai merupakan produk olahan berbahan dasar menggunakan ubi jalar ungu. Ubi jalar ungu memiliki kelebihan yaitu kandungan antosianin yang merupakan salah satu senyawa antioksidan selain betakaroten. Ubi jalar ungu juga mengandung pektin 0,005% yang merupakan salah satu bahan penting dalam pembuatan selai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan gula pasir dan madu terhadap daya simpan dan organoleptik selai ubi jalar ungu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor perlakuan. Faktor pertama adalah penambahan gula pasir 0 g (G0), 12,5 g (G1), 25 g (G2). Faktor kedua adalah penambahan madu 0 ml (M0), 12,5 ml (M1), 25 ml (M2) dengan 3 kali ulangan. Parameter yang diamati yaitu organoleptik dan daya simpan selai selama 6 hari di suhu ruang dan dingin (kulkas). Hasil penelitian menujukkan bahwa ada pengaruh antara gula pasir dan madu terhadap daya simpan dan organoleptik pada selai ubi jalar ungu. Kombinasi perlakuan (G1M2) dan (G2M2) menghasilkan daya simpan yang lama yaitu pada hari ke-6 baru mulai muncul koloni jamur. Pada perlakuan di suhu dingin (kulkas) semua perlakuan tidak muncul koloni jamur selama 6 hari. Daya terima masyarakat cukup tinggi yaitu meliputi rasa ubi jalar ungu+manis; aroma harum; tekstur lembut.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Ubi jalar ungu, gula pasir, madu, selai
Subjects: Q Science > QK Botany
S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi
Depositing User: Sri Budi Utami
Date Deposited: 24 Jul 2015 06:28
Last Modified: 11 Oct 2021 04:09
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/34989

Actions (login required)

View Item View Item