Gaya Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Unggul

FITRIANI, Eka Susanti and , Dr. Moordiningsih, M.Si. (2015) Gaya Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Unggul. Thesis thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img] PDF (Naskah Publikasi)
PUBLIKASI ILMIAH.pdf

Download (359kB)
[img] PDF (Halaman Depan)
Halaman Depan.pdf

Download (578kB)
[img] PDF (Bab I)
BAB I.pdf

Download (203kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (245kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (166kB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (227kB)
[img] PDF (Bab V)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (13kB)
[img] PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (71kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] PDF (Surat Pernyataan Publikasi)
Surat pernyataan naskah publikasi ilmiah.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (262kB)

Abstract

Di era yang semakin maju dan berkembang, dibutuhkan seorang pemimpin yang bisa membawa instansi yang dipimpinnya bisa bersaing dengan baik, tanpa pemimpin yang tangguh akan susah bersaing, juga dibutuhkan budaya organisasi untuk menjalankan kepemimpinan. Ada masalah diantaranya; konsep kepemimpinan apa yang dibutuhkan seorang pemimpin dan seberapa besar budaya organisasi berperan dalam kesuksesan seorang pemimpin dalam memimpin. Dengan tujuan memahami dan mendiskripsikan peran seorang pemimpin untuk mensukseskan instansi yang dipimpinnya, dengan keahliannya menjadi seorang pemimpin, memahami konsep kepemimpinan yang dipergunakan dan kendala yang harus dihadapi dalam menjadi seorang pemimpin, dan memahami peran dan pengaruh budaya organisasi dalam proses kepemimpinan. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif fenomenoligi dengan metode wawancara dan biodata diri, dengan tujuh infornan POLSEK, PUSKESMAS, UNIVERSITAS, 2 KECAMATAN, KUA dan BANK wawancara dan biodata diri dari ketujuh informan. Berdasarkan penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa Pertama, Informan pertama: adanya perubahan pada peningkatan kedisplinan terhadap bawahannya, gaya kepemimpinan yang digunakan selling(coaching), participating, situasional dan transformasional. Informan kedua: memberi kesempatan kepada bawahan untuk memberikan ide meraka membuat jargon-jargon dan moto-moto yang digunakan bersama, gaya kepemimpinan yang digunakan selling (coaching) dan transformasional. Informan ketiga: peningkatan SDM yang lebih baik dan peningkatan kesejahteraan dan jaminan kesehatan karyawan, gaya yang digunakan selling (coaching), participating, delegating, transformasional dan situasional. Informan keempat: menegakkan aturan, dalam melayani dan tepat waktu , gaya kepemimpinan yang digunakan selling (coaching), participating dan transformasional. Informan kelima: perubahan lebih ke etitut dan fasilitas umum, gaya kepemimpinan yang digunakan selling (coaching) dan participating. Informan keenam: dalam pelayanan, gaya kepemimpinan yang digunakan selling (coaching) dan situasional. Informan ketujuh: pada perkembangan kredit, gaya kepemimpinan yang digunakan situasional dan transformasional. Kedua, Budaya organisasi yang digunakan ketujuh informan: informan pertama sesuai dengan aturan, profesional dan melaksanakan tugas, informan kedua memandang karyawan sebagai teman dan mitra kerja yang baik, informan ketiga kedisiplinan dalam bekerja dan kepercayaan, informan keempat disiplin kerja dan tepat waktu, informan kelima etika dalam pemerintahan, informan keenam kerjasama dan saling mengerti, dan informan ketujuh mengutamakan pelayanan masyarakat dan kerja deras untuk hasil yang besar. Ketiga, hambatan yang sering terjadi saat menjadi seorang pemimpin sebagai berikut: Informan pertama pada pembinaan, informan kedua masalah personil yang dialami staf. Informan ketiga SDM yang ada tidak sesuai dengan yang diinginkan oleh informan. Informan keempat menjalankan sesuai dengan ketentuan yang sudah ada. Informan kelima menjalankan sesuai dengan ketentuan. Informan keenam mengutamakan kerjasama dalam bekerja. Informan ketujuh faktor dari luar yaitu tergantung daerahnya dan pesaingnya

Item Type: Karya ilmiah (Thesis)
Uncontrolled Keywords: gaya kepemimpinan dan budaya organisasi
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Pasca Sarjana > Magister Sains Psikologi
Depositing User: Cahyana K. Widada
Date Deposited: 26 Jun 2015 03:50
Last Modified: 13 Oct 2021 03:04
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/33672

Actions (login required)

View Item View Item