Analisis Spasial Persebaran Kasus Baru Tb Paru Bta Positif Domisili Surakarta Yang Diobati Di Bbkpm Surakarta 2013

Kurniawati, Vita Mila and , Giat Purwoatmodjo, SKM., M.Kes and , Miftahul Arozaq, S.Si (2014) Analisis Spasial Persebaran Kasus Baru Tb Paru Bta Positif Domisili Surakarta Yang Diobati Di Bbkpm Surakarta 2013. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img] PDF (Front page)
1. HALAMAN DEPAN.pdf

Download (1MB)
[img] PDF (Chapter I)
2. BAB I.pdf

Download (27kB)
[img] PDF (Chapter II)
3. BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (126kB)
[img] PDF (Chapter III)
4. BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (75kB)
[img] PDF (Chapter IV)
5. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (Chapter V)
7. BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (15kB)
[img] PDF (Chapter VI)
7. BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (15kB)
[img] PDF (References)
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (16kB)
[img] PDF (Appendix)
9. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (Manuscript publication)
11. NASKAH PUBLIKASI.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini dapat menyebar melalui droplet orang yang telah terinfeksi basil TB. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis persebaran kasus baru TB paru BTA posistif domisili Surakarta yang diobati di BBKPM Surakarta 2013. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan analisis spasial yang mengambil titik koordinat tempat tinggal penderita tuberkulosis BTA (+) dengan menggunakan alat bantu GPS (Global Positioning System). Jumlah sampel yang digunakan 64, dengan metode sampling jenuh. hasil penelitian ini menunjukkan persebaran kasus TB BTA (+) yang diobati di BBKPM Surakarta tahun 2013terlihat random pada 5 kecamatan di Surakarta. Dengan kasus tertinggi di Kecamatan Banjarsari sejumlah 24 (37,5%) orang dan kasus terendah di kecamatan serengan sejumlah 6 (9,375%) orang. Distribusi kasus tuberkulosis berdasarkan lingkungan rumah: lantai rumah kedap air sejumlah 62 (96,875%) orang dan tidak kedap air sejumlah 2 (3,125%) orang, ventilasi yang tidak memenuhi syarat sejumlah 25 (39,0625%) orang dan memenuhi syarat 39 (60,93%) orang, kepadatan hunian rumah memenuhi syarat sejumlah 58 (90,625%) orang dan tidak memenuhi syarat sejumlah 6 (9,375%) orang. Pola persebaran dengan average nearest neighbor analysis kasus tuberkulosis BTA (+) yang diobati di BBKPM Surakarta tahun 2013 adalah random di 5 kecamatan di Kota Surakarta.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: analisis spasial, tuberkulosis, lingkungan rumah
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Users 4404 not found.
Date Deposited: 14 Mar 2015 03:23
Last Modified: 20 Oct 2021 02:32
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/32333

Actions (login required)

View Item View Item