Sifat Fisis Dan Mekanis Akibat Perubahan Temperatur Pada Komposit Serat Batang Pisang Yang Dicuci Menggunakan Naoh Bermatrik Epoxy

Kusdiyanto, Kusdiyanto and , Ir. Ngafwan, MT and , Muh Alfatih Hendrawan.,ST.,MT. (2014) Sifat Fisis Dan Mekanis Akibat Perubahan Temperatur Pada Komposit Serat Batang Pisang Yang Dicuci Menggunakan Naoh Bermatrik Epoxy. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf

Download (5MB)
[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf

Download (2MB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf

Download (19kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (105kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)
[img] PDF (Bab V)
BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pusaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (13kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian komposit serat batang pisang ini bertujuan untuk mendiskripsikan kekuatan tarik komposit epoksi serat batang pisang akibat perubahan temperatur dan mendiskripsikan foto makro komposit serat batang pisang setelah pengujian tarik akibat perubahan temperatur. Serat diambil dari batang pisang dengan cara perebusan setelah serat terkumpul dilakukan pencucian dengan perlakuan alkali Na(OH) 5% selama 1 jam kemudian serat dikeringkan dengan cara dijemur dibawah sinar matahari selama 6 jam dilanjutkan proses oven selama 1 jam dengan suhu 35 0C, pembuatan komposit dilakukan dengan metode hand-lay-up dengan fraksi volume serat sebesar 30% pengaturan serat sejajar 0 0 mengunakan resin epoxy. adapun proses pengujian ini, pada pengujian tarik mengunakan standart ASTM D 3039 dengan variasi temperatur kamar sebesar 29 0C dan temperatur uji sebesar 35 0C, 45 0C, 55 0C serta foto makro mengunakan pembesaran 50 kali. Dari hasil pengujian didapat harga kekuatan tarik tertinggi di miliki oleh komposit serat batang pisang dengan suhu 29 0C yaitu sebesar 11.721 N/mm2, pengujian selanjutnya dengan variasi suhu semakin tinggi kekuatan tarik menjadi menurun dimana pada pengujian suhu 55 0C kekuatan tariknya sebesar 7.638 N/mm2, hal dapat di simpulkan semakin tinggi suhu pengujian semakin rendah tegangan rata-rata hal ini berarti suhu menunjukan pengaruh negatif terhadap tegangan rata-rata. regangan tertinggi terdapat pada suhu 35 0C yaitu sebesar 20%. Sedangkan Modulus elastisitas tertinggi pada suhu 29 0C yaitu sebesar 9.016 Mpa, semakin tinggi suhu pengujian modulus elastisitasnya mengalami penurunan dimana pada suhu 55 0C menjadi 4.015 Mpa, hal ini menunjukan bahwa semakin tinggi suhu pengujian semakin rendah modulus elastisitas, hal ini disebabkan semakin tinggi suhu pengujian kekuatan resin semakin menurun. Pada hasil foto makro terlihat struktur patahan spesimen komposit yaitu bergelombang tidak beraturan dan terlihat bahwa patahan yang terjadi berbentuk pull out fiber.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Serat batang pisang, Epoxy, Kekuatan tarik, Foto Makro, Perlakuan Alkali NaOH, Hand lay-up
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 10 Oct 2014 11:22
Last Modified: 14 Oct 2021 22:49
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/30401

Actions (login required)

View Item View Item