Peran Guru Bimbingan Konseling Dan Guru Pendidikan Agama Dalam Pengelolaan Kenakalan Remaja Di SMA Negeri 1 Ngadirojo Pacitan

Maryuni, Sri (2014) Peran Guru Bimbingan Konseling Dan Guru Pendidikan Agama Dalam Pengelolaan Kenakalan Remaja Di SMA Negeri 1 Ngadirojo Pacitan. Thesis thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
Naskah_Publikasi.pdf

Download (144kB)
[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
Halaman_Depan.pdf

Download (677kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
Bab_1.pdf

Download (36kB)
[img] PDF (Bab II)
Bab_2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (123kB)
[img] PDF (Bab III)
Bab_3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (58kB)
[img] PDF (Bab IV)
Bab_4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (94kB)
[img] PDF (Bab V)
Bab_5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (56kB)
[img] PDF (Bab VI)
Bab_6.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (17kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
Daftar_Pustaka.pdf

Download (44kB)
[img] PDF (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (9MB)

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk Memberikan sumbangan ilmu tentang(1) upaya guru bimbingan konseling dalam mengatasi kenakalan remaja di SMAN 1 Ngadirojo, Pacitan (2) Upaya guru pendidikan agama dalam mengatasi kenakalan remaja di SMAN 1 Ngadirojo, Pacitan. Metode Penelitian ini adalah kualitatif. Subjek utama penelitian adalah Kepala Sekolah, guru, dan siswa. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisa data diawali dari (1) reduksi data, (2) penyajian data, dan (3) pengambilan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan kredibilitas, tranferabilitas, konfirmabilitas dan dependabilitas. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Guru Bimbingan Konseling SMAN 1 Ngadirojo, Pacitan melakukan berbagai upaya untuk mengatasi kenakalan remaja. Upaya tersebut diantaranya adalah kegiatan preventif dan juga kegiatan kuratif. Tindakan yang mencakup kegiatan preventif meliputi melakukan bimbingan pribadi, koordinasi dengan orang tua, pemantauan harian, dan juga pemberian program pembinaan di hari senin. Tindakan yang mencakup kegiatan kuratif meliputi kerja sama dengan pihak kepolisian dan puskesmas, melakukan home visit, memberikan bimbingan spiritual, dan pengarahan bakat dan minat. Upaya-upaya tersebut mampu memberikan pemahaman siswa akan pentingnya bersikap baik dan sikap siswa berhati-hati terutama dalam mentaati tata tertib sekolah. (2) Guru pendidikan agama SMAN 1 Ngadirojo, Pacitan melakukan berbagai upaya dalam mengatasi kenakalan remaja. Upaya tersebut dilakukan baik di dalam kegiatan pembelajaran maupun diluar kegiatan pembelajaran. Guru mengemas kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media dan metode serta mengintegrasikan nilai-nilai karakter bangsa ketika menyampaikan materi tentang keagamaan. Sedangkan upaya yang dilakukan di luar pembelajaran diantaranya adalah menyelenggarakan program pembiasaan, mendekati siswa secara pribadi, berkoordinasi dengan orang tua, meminta siswa aktif dalam kegaitan ROHIS, serta melakukan operasi ketertiban. Upaya tersebut memberikan dampak positif bagi sikap siswa yang religius.

Item Type: Karya ilmiah (Thesis)
Uncontrolled Keywords: kenakalan, remaja, bimbingan konseling, agama
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pasca Sarjana > Magister Administrasi Pendidikan
Depositing User: Users 4402 not found.
Date Deposited: 17 Jun 2014 08:15
Last Modified: 20 Oct 2021 02:49
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/29420

Actions (login required)

View Item View Item