Pendidikan Karakter Religius Dan Kemandirian Pada Anak Berkebutuhan Khusus (Studi Kasus pada Kelas B Tuna Rungu Wicara di Sekolah Luar Biasa Negeri Jepara)

Amala, Imanullah Hesti Nur and , Drs. Achmad Muthali‘in, M.Si . (2014) Pendidikan Karakter Religius Dan Kemandirian Pada Anak Berkebutuhan Khusus (Studi Kasus pada Kelas B Tuna Rungu Wicara di Sekolah Luar Biasa Negeri Jepara). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
03._HALAMAN_DEPAN.pdf

Download (530kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
04._BAB_I.pdf

Download (55kB)
[img] PDF (Bab II)
05._BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (178kB)
[img] PDF (Bab III)
06._BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (83kB)
[img] PDF (Bab IV)
07._BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (Bab V)
08._BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (23kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
09._DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (27kB)
[img] PDF (Lampiran)
10._LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf

Download (2MB)

Abstract

Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pendidikan karakter religius dan kemandirian pada anak berkebutuhan khusus pada kelas B tuna rungu wicara di SLB Negeri Jepara. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif, dengan strategi studi kasus. Teknik pengumpulan datanya dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan datanya menggunakan triangulasi sumber data dan teknik pengumpulan data. Analisis datanya menggunakan teknik analisis interaktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1. Pelaksanaan pendidikan karakter religius pada anak berkebutuhan khusus dengan cara mengadakan kegiatan sholat dhuhur berjamaah, memperingati hari besar keagamaan seperti Idul Adha, dan Maulid Nabi Muhammad, terjalinnya sikap toleransi antar siswa dengan baik, mensyukuri hidup dengan cara melaksanakan aktifitas sehari-hari seperti (sholat, sekolah, mengaji, bermain, bepergian dan lain-lain). 2 Pelaksanaan pendidikan karakter kemandirian pada anak berkebutuhan khusus tuna rungu wicara di SLB Negeri Jepara dengan cara motivasi dan adanya kegiatan yang positif misalnya pembelajaran di kelas, kesenian, dan diikutsertakan dalam perlombaan-perlombaan akan mendorong siswa tuna rungu wicara untuk percaya diri dan bersikap mandiri. 3 Kendala dalam pelaksanaan pendidikan karakter religius pada anak berkebutuhan khusus tuna rungu wicara di SLB Negeri Jepara dalam berkomunikasi dan mendengar, kurangnya motivasi dari keluarga, kurangnya pengamalan ajaran agama karena cenderung siswa malas, kurang percaya diri dan minder. 4 Solusi dari kendala pelaksanaan pendidikan karakter kemandirian pada anak berkebutuhan khusus tuna rungu wicara di SLB Negeri Jepara meliputi guru harus menguasai CB (Kamus Bahasa Isyarat) agar dapat berkomunikasi dengan siswa tuna rungu wicara, selalu dimotivasi, kerja sama antara guru dan orang tua dalam membimbing siswa tuna rungu wicara.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pendidikan Karakter, Karakter Religius, Karakter Kemandirian, Anak Berkebutuhan Khusus, Tuna Rungu Wicara.
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Kewarganegaraan
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 25 Mar 2014 11:15
Last Modified: 16 Oct 2021 13:33
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/28430

Actions (login required)

View Item View Item