Formulasi Krim Ekstrak Etanol Herba Pegagan (Centella asiatica (L.) Urban) Konsentrasi 6% Dan 10% Dengan Basis Cold Cream Dan Vanishing Cream Serta Uji Aktivitas Antibakteri Terhadap Staphylococcus aureus

Putri, Vivin Sulistiyana and , Dr. TN Saifullah Sulaiman, M.Si., Apt. and , Peni Indrayudha, Ph.D.,Apt (2013) Formulasi Krim Ekstrak Etanol Herba Pegagan (Centella asiatica (L.) Urban) Konsentrasi 6% Dan 10% Dengan Basis Cold Cream Dan Vanishing Cream Serta Uji Aktivitas Antibakteri Terhadap Staphylococcus aureus. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf

Download (231kB)
[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
COVER-INTISARI.pdf

Download (307kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
BAB_1.pdf

Download (40kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB_2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (30kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB_3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (172kB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB_4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (26kB)
[img]
Preview
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf

Download (349kB)

Abstract

Ekstrak etanol herba pegagan mempunyai aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus, salah satu bakteri penyebab infeksi piogenik pada kulit. Kemudahan penggunaan dan efektivitas ekstrak etanol herba pegagan sebagai antibakteri bisa ditingkatkan dengan memformulasikan ekstrak dalam sediaan krim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan formulasi krim ekstrak etanol herba pegagan terhadap sifat fisik dan aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus. Krim diformulasikan dalam dua tipe basis yaitu cold cream dan vanishing cream dengan penambahan variasi konsentrasi ekstrak 6% dan 10%. Evaluasi sediaan krim yang dilakukan meliputi pemeriksaan organoleptis, homogenitas, pH, viskositas, daya sebar, daya lekat, dan aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus. Pengamatan aktivitas antibakteri dilakukan dengan mengukur diameter zona hambat yang terbentuk di sekitar sumuran. Data uji sifat fisik dan aktivitas antibakteri yang diperoleh dianalisis dengan Anova dua jalan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa krim ekstrak etanol herba pegagan dengan basis vanishing cream mempunyai daya sebar dan aktivitas antibakteri lebih besar serta viskositas dan daya lekat lebih rendah dibandingkan krim ekstrak etanol herba pegagan dengan basis cold cream. Aktivitas antibakteri krim ekstrak etanol herba pegagan dengan basis vanishing cream mempunyai diameter zona hambat sebesar 8,12 ± 0,14 pada konsentrasi ekstrak 6% dan 9,25 ± 0,29 pada konsentrasi ekstrak 10%, sedangkan krim ekstrak etanol herba pegagan dengan basis cold cream mempunyai diameter zona hambat sebesar 7,06 ± 0,12 dan 7,62 ± 0,14 masing-masing pada konsentrasi ekstrak 6% dan 10%.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pegagan, Staphylococcus aureus, cold cream, vanishing cream, antibakteri
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 17 Sep 2013 11:46
Last Modified: 21 Oct 2021 01:39
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/26067

Actions (login required)

View Item View Item