Analisis Karakteristik Dan Kinerja Simpang Empat Bersinyal (Studi Kasus Simpang Empat Telukan Grogol Sukoharjo)

Aji, Indra Kusuma and , Ir. Agus Riyanto, M.T. and , Drs. H. Gotot Slamet, M.T. (2013) Analisis Karakteristik Dan Kinerja Simpang Empat Bersinyal (Studi Kasus Simpang Empat Telukan Grogol Sukoharjo). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
3.Halaman_Depan.pdf

Download (509kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
4.BAB_I.pdf

Download (136kB)
[img] PDF (Bab II)
5.BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (171kB)
[img] PDF (Bab III)
6.BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[img] PDF (Bab IV)
7.BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (216kB)
[img] PDF (Bab V)
8.BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (222kB)
[img] PDF (Bab VI)
9.BAB_VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (99kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
10.Daftar_Pustaka.pdf

Download (91kB)
[img] PDF (Lampiran)
11.Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
2.Naskah_Publikasi.pdf

Download (1MB)

Abstract

Simpang Empat Telukan merupakan salah satu simpang bersinyal di Sukoharjo. Arus lalu lintas yang melalui simpang ini adalah arus menuju ke Solo Baru, Surakarta, Sukoharjo dan Wonogiri, yang merupakan daerah komersial. Simpang Empat Telukan mempunyai potensi yang dapat menimbulkan kemacetan, karena banyaknya bus dan angkutan yang berhenti di dekat simpang untuk mencari penumpang serta kendaraan berat yang melewati simpang tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi karakteristik arus lalu lintas dan kinerja simpang. Jenis data yang digunakan untuk keperluan analisis adalah data primer dan data sekunder. Data primer meliputi data geometrik jalan, data kondisi lingkungan, data arus lalu lintas, dan data waktu sinyal. Pencatatan arus lalu lintas dibagi dalam kendaraan ringan, kendaraan berat, sepeda motor dan kendaraan tak bermotor yang dipisahkan tiap interval 15 menit pada kondisi jam puncak pagi, siang dan sore, pengambilan dilakukan pada hari Kamis 19 April 2007 dan Sabtu 21 April 2007. Sedangkan data sekunder yang berupa data jumlah penduduk dari Badan Pusat Statistik. Data tersebut dianalisis untuk mencari kapasitas, derajat kejenuhan, panjang antrian, kendaraan terhenti dan tundaan dengan menggunakan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa arus lalu lintas yang melewati simpang empat Telukan adalah padat. Jam puncak terjadi pada siang hari sebesar 2003,5 smp/jam dan pada pagi hari sebesar 1975,4 smp/jam. Pengaturan sinyal di simpang empat Telukan diatur dalam 3 fase dengan siklus 72 detik. Kinerja simpang dapat dilihat dari nilai kapasitas (lengan Utara 958,51 smp/jam, lengan Timur 195,82 smp/jam, lengan Selatan 1130,66 smp/jam, lengan Barat 198,07 smp/jam), derajat kejenuhan simpang yang cukup tinggi (lengan Utara 0,84, lengan Timur 0,82, lengan Selatan 0,81, lengan Barat 0,60), panjang antrian (lengan Utara 74,29 m, lengan Timur 81,82 m, lengan Selatan 77,14 m, lengan Barat 54,55 m), jumlah kendaraan terhenti (lengan Utara 776,98 smp/jam, lengan Timur 211,20 smp/jam, lengan Selatan 838,37 smp/jam, lengan Barat 110,88 smp/jam) dan tundaan (lengan Utara 36,66 detik/smp, lengan Timur 61,98 detik/smp, lengan Selatan 32,03 detik/smp, lengan Barat 35,87 detik/smp).

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: karakteristik, kinerja, simpang bersinyal
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Users 10 not found.
Date Deposited: 09 Sep 2013 06:54
Last Modified: 02 Nov 2021 14:36
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/25617

Actions (login required)

View Item View Item