Pengaruh Campuran Pupuk Organik Dan Hayati Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jahe (Zingiber officinale)

Sulistianingrum, Praharani and , Dr. Siti Chalimah, M.Pd. (2013) Pengaruh Campuran Pupuk Organik Dan Hayati Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jahe (Zingiber officinale). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
03._HALAMAN_DEPAN.pdf

Download (302kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
04._BAB_I.pdf

Download (84kB)
[img] PDF (Bab II)
05._BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (72kB)
[img] PDF (Bab III)
06._BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (198kB)
[img] PDF (Bab IV)
07._BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (242kB)
[img] PDF (Bab V)
08._BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
09._DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (15kB)
[img] PDF (Lampiran)
10._LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
02.NASKAH_PUBLIKASI.pdf

Download (172kB)

Abstract

Saat ini sering ditemui lahan-lahan kritis akibat dari penggunaan pupuk anorganik yang berlebihan, membuat unsur hara semakin berkurang dalam media tanam. Hal tersebut bepengaruh terhadap pertumbuhan tanaman, karena untuk mendapat pertumbuhan tanaman yang baik diperlukan media tanam yang baik pula. Tanaman jahe memiliki akar yang kurang baik dalam penyerapan unsur-unsur hara, sehingga menurunkan kualitas pertumbuhan. Untuk mengatasi hal ini, solusi yang dapat digunakan adalah menggunakan media canpuran pupuk organik dan hayati (CMA) terhadap pertumbuhan tanaman obat. Pupuk organik dapat menyediakan unsur hara bagi pertumbuhan tanaman, sedangkan CMA dan tanaman terjadi simbiosis muatualisme dalam penyerapan unsur hara. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh media campuran pupuk organik dan hayati terhadap pertumbuhan tanaman jahe. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) 1 faktor, yaitu campuran pupuk organik dan hayati yang terdiri dari M1 (pupuk organik 150 g dan hayati 4 g), M2 (pupuk organik 150 g dan hayati 6 g), M3 (pupuk organik 300 g dan hayati 4 g), M4 (pupuk organik 300 g dan hayati 6 g) dan M0 ( tanpa pupuk organik dan hayati ) dengan 5 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada perbedaan pertumbuhan tanamn antaar perlakuan campuran. Campuran pupuk organic dan hayati yang paling berpengaruh terhadap pertumbuhan adalah M2, dengan rerata total tinggi tanaman 33,31 cm, jumlah daun 8 helai, dan biomassa tanaman seberat 39,1 g.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pupuk Organik, Pupuk Hayati, Tanaman Jahe
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi
Depositing User: Users 10 not found.
Date Deposited: 03 Aug 2013 06:09
Last Modified: 26 Oct 2021 15:36
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/25220

Actions (login required)

View Item View Item