Gambaran Terapi Dan Analisis Biaya Pasien Paru Obstruktif Kronik Rawat Inap Rsud Dr. Moewardi Di Surakarta Tahun 2010 - 2011

Aprilia, Ilvie and , Tri Murti Andayani.,Sp.FRS., Ph.D.,Apt and , Nurcahyanti W., M.Biomed., Apt. (2013) Gambaran Terapi Dan Analisis Biaya Pasien Paru Obstruktif Kronik Rawat Inap Rsud Dr. Moewardi Di Surakarta Tahun 2010 - 2011. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf

Download (261kB)
[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
COVER-INTISARI.pdf

Download (290kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
BAB_1.pdf

Download (133kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB_2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (116kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB_3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (206kB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB_4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (41kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (55kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (326kB)

Abstract

Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) merupakan penyebab kematian yang mengalami peningkatan setiap tahunnya. Di Indonesia, PPOK menempati urutan pertama penyumbang angka kesakitan yang dapat menyebabkan kematian. Biaya pelayanan kesehatan khususnya biaya obat, telah meningkat tajam beberapa dekade terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran terapi dan biaya medik langsung rata-rata terapi PPOK dengan metode cost analysis di instalasi rawat inap RSUD Dr. Moewardi di Surakarta tahun 2010 - 2011. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dilakukan secara retrospektif melalui data rekam medik pasien, dan kuitansi di bagian rekam medik serta harga obat di Bagian Instalasi Farmasi. Sampel dalam penelitian ini adalah 54 pasien. Pengolahan data meliputi demografi pasien, gambaran pengobatan dan analisis biaya rata-rata medik langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa obat yang sering digunakan pada 54 pasien PPOK di RSUD Dr. Moewardi adalah metil prednisone sebagai antiinflamasi kortikosteroid, bronkodilator aminofilin, dan antibiotik ceftriakson. Biaya medik langsung rata-rata biaya obat PPOK adalah Rp 412.251 (11,9%), biaya obat non PPOK adalah Rp 40.468 (1,1 %), dan biaya non obat adalah Rp 3.017.177 (87%).

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Penyakit paru obstruktif kronik, analisis biaya, gambaran terapi
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 28 May 2013 07:59
Last Modified: 21 Oct 2021 00:53
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/24257

Actions (login required)

View Item View Item