Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Di Sekolah Dasar Negeri Pelem 01 Kecamatan Jatisrono Kabupaten Wonogiri Tahun Ajaran 2011/2012

Huini, Eka (2012) Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Di Sekolah Dasar Negeri Pelem 01 Kecamatan Jatisrono Kabupaten Wonogiri Tahun Ajaran 2011/2012. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
02._HALAMAN_DEPAN.pdf

Download (357kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
03._BAB_I.pdf

Download (36kB)
[img] PDF (Bab II)
04._BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (64kB)
[img] PDF (Bab III)
05._BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (43kB)
[img] PDF (Bab IV)
06._BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (80kB)
[img] PDF (Bab V)
07._BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (37kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
08._DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (28kB)
[img] PDF (Lampiran)
09._LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (169kB)
[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
10._NASKAH_PUBLIKASI.pdf

Download (165kB)

Abstract

Latar belakang dari penelitian ini adalah peneliti mnemukan fakta bahwa implementasi pelaksanaan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) belum efektif. Pembelajaran yang dilaksanakan guru masih berorientasi pada hasil akhir sedangkan KTSP menekankan pada proses belajar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) pelaksanaan pembelajaran berdasarkan KTSP di Sekolah Dasar Negeri Pelem 01. (2) kendala-kendala yang dihadapi oleh Sekolah Dasar Negeri Pelem 01. (3) usaha yang dilakukan untuk mengatasi kendalakendala yang dihadapi oleh Sekolah Dasar negeri Pelem 01 dalam melaksanakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, metode wawancara, dan metode dokumentasi. Sumber data dari penelitian ini adalah hasil wawancara, hasil observasi, dan dokumentasi. Hasil observasi berupa data tentang pelaksanaan PBM dikelas. Wawancara dilakukan terhadap kepala sekolah, 3 guru IPA dan 3 siswa. Dokumentasi berupa data mengenai profil Sekolah Dasar Negeri Pelem 01, silabus KTSP, RPP, susunan kalender, struktur muatan KTSP. Dalam menentukan sampel pada penelitian ini digunakan teknik sampel bertujuan (purposive sampling) dan snowball sampling. Peneliti mengambil 3 guru IPA, Kepala Sekolah, dan 3 siswa sebagai narasumber. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik yang digunakan untuk memeriksa keabsahan data adalah triangulasi sumber. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa pelaksanaan pembelajaran IPA berdasarkan KTSP adalah sebagai berikut ; (1) guru cukup memahami tentang hakikat KTSP, namun siswa belum sepenuhnya memahami tentang hakikat KTSP, (2) guru telah melakukan perencanaan sebelum melaksanakan pembelajaran, (3) pelaksanaan pembelajaran IPA di Sekolah Dasar Negeri Pelem 01 sudah mengacu pada pembelajaran berdasarkan KTSP, (4) kemandirian serta karakter guru sudah mulai terbangun (5) sekolah sudah mengembangkan sumber dan media penunjang pelaksanaan KTSP, (6) guru sudah melaksanakan penilaian berdasarkan KTSP. Namun dalam pelaksanaan pembelajaran berdasarkan KTSP terdapat kendala sebagai berikut ; (1) terdapat anak yang belum siap dengan kegiatan pemebelajaran yang berpusat pada siswa, (2) kemampuan paedagogik guru masih belum optimal, (3) beberapa fasilitas mulitimedia masih belum digunakan secara maksimal, (4) sekolah juga belum memaksimalkan penggunaan laboratorium IPA yang dapat menunjang pelaksanaan pembelajaran (5) perlu penambahan dan pembaruan beberapa penunjang pelaksanaan pembelajaran, meliputi perlengkapan kelas, media belajar, sumber belajar, serta sarana dan prasarana. Untuk mengatasi kendala tersebut, beberapa usaha yang dilakukan adalah ; (1) siswa mengadakan belajar kelompok atau bertanya pada teman dan guru untuk mengatsi kesulitan belajar, (2) guru mengikuti KKG (Kelompok Kerja xv Guru) untuk meningkatkan kemampuan paedagogik, (3) guru mengadakan diskusi dengan teman sejawat (MGMP) untuk mengatasi kendala yang berkaitan dengan kemampuan profesiaonal, (4) untuk mengatasi kendala yang berkaitan dengan pengembangan sarana prasarana, perlengkapan kelas, penambahan media serta sumber belajar, sekolah mensiasatinya dengan melakukan pembaharuan secara bertahap. .

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: Mulyadi Mulyadi
Date Deposited: 11 Sep 2012 05:21
Last Modified: 11 Sep 2012 05:40
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/19811

Actions (login required)

View Item View Item