Evaluasi Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Demam Tifoid Rawat Inap Di RSI Muhammadiyah Kendal Tahun 2009 dan 2010 Menggunakan Metode ATC/DDD

Oktaviana, Lilia (2012) Evaluasi Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Demam Tifoid Rawat Inap Di RSI Muhammadiyah Kendal Tahun 2009 dan 2010 Menggunakan Metode ATC/DDD. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
02._SKRIPSI_pdf.pdf

Download (588kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
03._BAB_I_PDF.pdf

Download (61kB)
[img] PDF (Bab II)
04._BAB_II_PDF.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (12kB)
[img] PDF (Bab III)
05._BAB_III__PDF.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (37kB)
[img] PDF (Bab IV)
06._BAB_IV_PDF.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (12kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
07._DAFTAR_PUSTAKA_PDF.pdf

Download (18kB)
[img] PDF (Lampiran)
08._LAMPIRAN_PDF.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (432kB)

Abstract

Penyakit infeksi dan penggunaan antibiotik merupakan dua masalah yang banyak dihadapi oleh negara berkembang dan jumlah penderita masih menduduki peringkat yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis antibiotik dan perbandingan penggunaan antibiotik pada pasien demam tifoid rawat inap di RSI Muhammadiyah Kendal tahun 2009 dan 2010 berdasarkan unit pengukuran ATC/DDD. Penelitian ini merupakan penelitian observasional (non eksperimental) yang bersifat retrospektif dan dianalisis dengan metode analisis deskriptif. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random pada tahun 2009 dan 2010 dengan jumlah sampel tahun 2009 yaitu 84 pasien dan tahun 2010 yaitu 72 pasien dan total hari rawat pasien yang diperoleh dari catatan medik pasien. Pengukuran penggunaan antibiotik menggunakan satuan unit DDD yang dinyatakan dengan DDD/100 pasien-hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa antibiotik yang digunakan di RSI Muhammadiyah Kendal pada tahun 2009 dan 2010 berdasarkan metode ATC/DDD tidak terdapat perbedaan, dengan penggunaan antibiotik terbanyak adalah amoksisilin, tahun 2009 sebesar 50,85 DDD/100 pasien-hari dan tahun 2010 sebesar 33,01 DDD/100 pasien-hari. Penggunaan antibiotik pada tahun 2009-2010 mengalami pergesaran yaitu pada tahun 2010 tidak ada penggunaan kloramfenikol.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Demam tifoid, Antibiotik, ATC/DDD, RSI Muhammadiyah Kend
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Mulyadi Mulyadi
Date Deposited: 24 May 2012 09:31
Last Modified: 24 May 2012 09:31
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/18802

Actions (login required)

View Item View Item