Pengaruh Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak (Curcuma Xanthorrhiza Roxb.) Terhadap Kadar Hdl (High Density Lipoprotein) Pada Tikus Putih Hiperlipidemia

KARIMA , NIDA AULIYA (2012) Pengaruh Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak (Curcuma Xanthorrhiza Roxb.) Terhadap Kadar Hdl (High Density Lipoprotein) Pada Tikus Putih Hiperlipidemia. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman depan)
COVER-INTISARI.pdf

Download (616kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
BAB_1.pdf

Download (113kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB_2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (94kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB_3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (121kB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB_4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (45kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (30kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (616kB)

Abstract

Penelitian sebelumnya diketahui bahwa khasiat temulawak terutama disebabkan oleh dua kelompok kandungan kimia yaitu kurkuminoid dan minyak atsiri. Kandungan kurkumin dalam temulwak diduga memiliki efek meningkatkan kadar HDL secara signifikan. Maserasi dengan pelarut etanol merupakan proses ekstraksi terbaik karena kepolarannya kurkumin dapat larut baik pada pelarut etanol. Penggunaan ekstrak temulawak dengan pelarut etanol 50% sebagai hipolipidemik yang dilihat dari kadar HDL belum dibuktikan secara ilmiah. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian mengenai pengaruh ekstrak etanol rimpang temulawak terhadap kadar HDL pada tikus putih hiperlipidemia. Penelitian ini diawali dengan melakukan ekstraksi rimpang temulawak dengan pelarut etanol 50%. Dosis yang digunakan adalah 100 mg dan 400 mg/200 g BB. Sebelumnya dilakukan dahulu perlakuan diet tinggi lemak untuk mendapatkan kondisi hiperlipidemia. Kemudian dilakukan uji perlakuan dengan ekstrak etanol temulwak pada tikus hiperlipidemia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa diet tinggi lemak mampu membuat kondisi hiperlipidemi. Ekstrak etanol rimpang temulawak (Curcuma xanthorhizzaRoxb.) dapat meningkatkan kadar HDL secara signifikan dengan dosis 100 mg/Kg BB dan 400 mg/Kg BB. Dosis yang lebih efektif dalam meningkatkan kadar HDL adalah ekstrak etanol temulawak 100 mg/Kg BB.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Rimpang temulawak (Curcuma xanthorhizzaRoxb.), HDL (High Density Lipoprotein), hiperlipidemia.
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Users 13 not found.
Date Deposited: 23 May 2012 10:32
Last Modified: 23 May 2012 11:39
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/18775

Actions (login required)

View Item View Item