UJI PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH OLEH EKSTRAK ETANOL 70% HERBA JAKA TUWA (Scoparia dulcis L.) PADA KELINCI JANTAN YANG DIBEBANI GLUKOSA

SISWANDARI, IKA SRI (2007) UJI PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH OLEH EKSTRAK ETANOL 70% HERBA JAKA TUWA (Scoparia dulcis L.) PADA KELINCI JANTAN YANG DIBEBANI GLUKOSA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
hal_depan.pdf

Download (86kB)
[img]
Preview
PDF (Bab 1)
bab_1.pdf

Download (62kB)
[img] PDF (Bab II)
bab_2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (50kB)
[img] PDF (Bab III)
bab_3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (76kB)
[img] PDF (Bab IV)
bab_4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (25kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Isi)
daftar_isi.pdf

Download (33kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
dapus.pdf

Download (32kB)
[img]
Preview
PDF (Lampiran)
lampiran.pdf

Download (248kB)

Abstract

Jaka tuwa secara tradisional digunakan sebagai pengobatan alternatif pada penyakit diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh dari ekstrak etanol 70% herba jaka tuwa (Scoparia dulcis L.) terhadap penurunan kadar glukosa darah pada kelinci yang dibebani glukosa. Penelitian ini termasuk kategori penelitian eksperimental semu rancangan percobaan acak lengkap pola searah. Sebanyak 20 ekor kelinci jantan lokal albino, berat badan 1,0-1,9 kg, dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan, yaitu kelompok I diberi CMC Na 1% sebagai kontrol negatif, kelompok II diberi larutan acarbose 2,33 mg/kgBB sebagai kontrol positif, kelompok III, IV, V diberi perlakuan ekstrak etanol 70% herba jaka tuwa dosis 100; 200 dan 400 mg/kgBB. Seketika sebelum perlakuan kelinci diberi pembebanan glukosa 50% (1,67 g/kgBB) terlebih dahulu. Cuplikan darah diambil tiap 30 menit selama 300 menit. Data yang diperoleh berupa kadar glukosa darah mg/dl. Data yang diperoleh dihitung AUC (Area Under Curve) dan dianalisis menggunakan uji ANAVA satu jalan, dan apabila hasilnya bermakna dilanjutkan dengan uji LSD dengan taraf kapercayaan 95%. Hasil uji statistik dari penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol 70% herba jaka tuwa dosis 100 mg/kgBB, 200 mg/kgBB dan 400 mg/kgBB mempunyai efek menurunkan kadar glukosa darah dengan %PKGD (Persentase Penurunan Kadar Glukosa Darah) masing-masing sebesar 83,59±0,59; 82,69±1,02 dan 85,17±0,38.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: acarbose, jaka tuwa (Scoparia dulcis L.), % PKGD.
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Cahyana K. Widada
Date Deposited: 03 Nov 2011 10:54
Last Modified: 03 Nov 2011 10:54
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/15353

Actions (login required)

View Item View Item