ANALISIS POTENSI KREDIT MACET PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA

RIWINANTI , AMBAR (2011) ANALISIS POTENSI KREDIT MACET PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf

Download (297kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf

Download (34kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (58kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (16kB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (144kB)
[img] PDF (Bab V)
BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (20kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (13kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan menjelaskan perkembangan pembiayaan industri perbankan syariah di Indonesia berdasarkan items of financing, sektor ekonomi, jenis penggunaan, golongan pembiayaan dan jumlah rekening pembiayaan serta menganalisis dan menguraikan seberapa besar potensi kredit macet pada industri perbankan syariah di Indonesia. Setting penelitian ini mengambil Bank Umum Syariah (BUS) dan Unit Usaha Syariah (UUS) di seluruh Indonesia sebagai subjek penelitian, sekaligus sebagai populasi dan sampel penelitian ini. Sumber data yang diperlukan adalah data sekunder yang diperoleh dari Statistik Perbankan Syariah yang diterbitkan oleh Direktorat Perbankan Syariah Bank Indonesia periode Juni 2003–Desember 2009, dengan periode publikasi laporan keuangan per-semester. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aset Perbankan Syariah dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang signifikan namun, sharenya masih relatif sangat kecil; pembiayaan yang diberikan Perbankan Syariah menunjukkan peningkatan yang signifikan, namun sharenya terhadap total Perbankan di Indonesia masih sangat kecil atau belum menunjukkan pertumbuhan yang pesat; kredit yang paling besar disalurkan Perbankan Syariah pada skim pembiayaan murabahah dan terkecil piutang istishna’; Jasa dunia usaha merupakan sektor ekonomi yang mendapatkan share pembiayaan terbesar, sementara sektor listrik, gas dan air terkecil; Perbankan Syariah belum memberikan kontribusi yang optimal dalam menggerakkan investasi di Indonesia, bahkan ada kecenderungan share pembiayaan untuk konsumsi terus bergerak cepat di tahun-tahun yang akan datang; Perbankan Syariah memberikan kontribusi relatif besar dalam menggerakkan sektor riil di Indonesia melalui kredit yang digunakan untuk meningkatkan modal, kinerja dan produktifitas sektor UKM; sumber dana (deposif fund) Perbankan Syariah dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan yang signifikan, namun share sumber dana Perbankan Syariah terhadap sumber dana total Bank di Indonesia masih sangat kecil atau tumbuh relatif kecil; rasio FDR yang dicapai Perbankan Syariah dapat dikategorikan dalam kelompok berkinerja baik (sehat) terkait fungsi utamanya sebagai lembaga intermediary dan rasio NPFs yang dicapai Perbankan Syariah dapat dikategorikan dalam kelompok berkinerja baik (sehat) terkait dengan pembiayaan yang diberikan.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pembiayaan, financing to deposit ratio, non-performing financing
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen
Depositing User: Users 1504 not found.
Date Deposited: 05 May 2011 05:08
Last Modified: 05 May 2011 05:08
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/12125

Actions (login required)

View Item View Item