PRARANCANGAN PABRIK AMMONIUM NITRATE DARI AMMONIA DAN ASAM NITRAT KAPASITAS 150.000 TON/TAHUN

Hernawan, Donik (2008) PRARANCANGAN PABRIK AMMONIUM NITRATE DARI AMMONIA DAN ASAM NITRAT KAPASITAS 150.000 TON/TAHUN. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
D500030090.pdf

Download (1MB)
[img] PDF
D500030090.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Seiring dengan kemajuan zaman, pengembangan di segala bidang haruslah semakin diperhatikan, salah satu cara agar taraf hidup bangsa dapat ditingkatkan adalah dengan pembangunan industri. Industri kimia merupakan salah satu industri vital dan strategis, untuk itu hampir setiap negara di dunia, tak terkecuali Indonesia banyak memberikan perhatian pada pengembangan industri kimia, mengingat industri ini banyak mempunyai keterkaitan dengan pengembangan industri lainnya. Perancangan pabrik Ammonium Nitrate dengan luas area tanah sebesar 18.500 m2 direncanakan dibangun pada tahun 2011 dan berlokasi di Cikampek, Jawa Barat. Pabrik ini beroperasi dengan kapasitas 150.000 ton /tahun, dengan pertimbangan dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri dan mengurangi ketergantungan impor. Bahan baku yang dipakai adalah ammonia sebanyak 4.097,6674 kg/jam dan asam nitrat sebanyak 25.142,7318 kg/jam. Reaksi ini berlangsung pada fase gas-cair, irreversible, eksotermis, non adiabatis dan bersifat isotermal pada reaktor gelembung berpengaduk dengan kondisi operasi pada tekanan 4 atm dan suhu 100 0C, untuk menunjang proses produksi, maka didirikan unit pendukung yaitu unit penyediaan air sebesar 18.917,171 kg/jam, listrik yang diperlukan sebesar 217,0893 kW. Udara tekan yang dibutuhkan oleh pabrik sebesar 36,5472 m3/jam serta kebutuhan bahan bakar yang dibutuhkan sebesar 44.679,4825 liter/hari dan laboratorium. Dari analisa ekonomi yang dilakukan terhadap pabrik ini dengan modal tetap sebesar Rp 406.276.637.937,8 + ( US $ 200.564,41 ) dan modal kerja sebesar Rp ( 90.916.361.481,256 ) diperoleh Return Of Investment (ROI) sebelum pajak 45,63 % dan setelah pajak 31,94 %, sedangkan Break Even Point (BEP) dan Shut Down Point (SDP) yang dihasilkan masing – masing sebesar 52,70 % dan 34,09 %. Pay Out Time (POT) sebelum pajak adalah 1,79 tahun dan setelah pajak 2,38 tahun, dan Discount Cash Flow (DCF) terhitung sebesar 44%, berdasarkan perhitungan ekonomi tersebut maka dapat disimpulkan bahwa pabrik ini layak didirikan.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Ammonium Nitrate, ammonia, asam nitrat
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Kimia
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 01 Apr 2009 05:16
Last Modified: 22 Feb 2011 04:07
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/1091

Actions (login required)

View Item View Item